Kabupaten Wonogiri

Beranda

Rencana Terbit

Layanan

Sebagai upaya meningkatkan kualitas data dan pelayanan kami kepada Anda mohon mengisi Survei Kebutuhan Data (SKD) melalui link : http://s.bps.go.id/3312skd

Layanan Online Pelayanan Statistik Terpadu dapat melalui PUSPA (Pusat Pengaduan dan Pelayanan Data) WA 0851-7590-3312, email wonogirikab@bps.go.id dengan subject Permintaan Data, dan akses ke pst.bps.go.id

BPS Kabupaten Wonogiri No KKN, No Gratifikasi

Inflasi Kabupaten Wonogiri pada bulan Juni 2016 sebesar 0,56%

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	4 Agustus 2016
Ukuran File	:	0.39 MB

Abstraksi

Bulan Juni 2016, Kabupaten Wonogiri mengalami inflasi sebesar 0,56 persen.

Tren kenaikan IHK terus berlanjut pada bulan Juni 2016. Jika bulan Mei 2016 IHK tercatat sebesar 121,46 maka pada bulan Juni IHK kembali menguat menjadi 122,13.

Kelompok bahan makanan masih menjadi gerbong utama inflasi pada bulan Juni 2016. Kelompok ini mencatat inflasi sebesar 1,66 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 131,51 pada bulan Mei 2016 menjadi 133,69 pada Juni 2016. Total dorongan yang diberikan oleh kelompok bahan makanan mencapai 0,32 persen terhadap pembentukan inflasi secara umum. Daging dan hasilnya merupakan sub kelompok pada kelompok bahan makanan dengan catatan inflasi cukup tinggi. Sub kelompok ini bahkan mencatat inflasi diatas 10 persen yaitu 12,46 persen. Selain kelompok bahan makanan, kelompok pengeluaran lain yang mencatat inflasi adalah kelompok pendidikan sebesar 0,61 persen, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar sebesar 0,54 persenkelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,26 persen, kelompok kesehatan 0,20 persen dan terakhir kelompok sandang sebesar 0,18 persen. Satu-satunya kelompok pengeluaran yang mencatat deflasi di bulan Juni 2016 adalah kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,13 persen.

Daging ayam ras menjadi komoditas dengan andil inflasi terbesar di bulan Juni 2016. Komoditas ini mencatat sumbangan inflasi hingga 0,23 persen. Setelah beberapa bulan daging sapi mengalami kenaikan harga, maka di bulan Juni justru daging ayam ras yang melambung, sedangkan daging sapi cenderung mengalami penurunan harga. Ini ditandai dengan indeks komoditas daging sapi yang menurun. Pendorong inflasi berikutnya adalah upah pembantu rumah tangga yang pada bulan Juni ini memberikan andil hingga 0,16 persen. Disusul berikutnya komoditas beras dan gula pasir dengan masing-masing mencatat andil sebesar 0,07 persen dan 0,06 persen.

Inflasi YoY Juni 2016 terhadap Juni 2015 besarnya mencapai 3,71 persen. Yang berarti selama kurun waktu satu tahun terakhir telah terjadi kenaikan harga barang dan jasa sebesar 3,71 persen. Sedangkan inflasi kalender pada Juni 2016 sebesar 1,91 persen. Yang menunjukkan perkembangan harga secara umum selama tahun 2016 sampai dengan bulan Juni bergerak sebesar 1,91 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait