Inflasi Kabupaten Wonogiri pada bulan Januari 2016 sebesar 0,48%
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan Januari 2016 mencatat inflasi sebesar 0,48 persen.
- Perekonomian Kabupaten Wonogiri diawal tahun 2016 ditandai dengan catatan inflasi sebesar 0,48 persen. Indeks Harga Konsumen (IHK) bulan Januari 2016 di Kabupaten Wonogiri tercatat sebesar 120,43. Lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebesar 119,85.
- Dilihat menurut kelompok pengeluaran, maka inflasi pada awal tahun 2016 ini terjadi pada 6 (enam)kelompok pengeluaran. Hanya menyisakan kelompok transportasi dan jasa keuangan yang pada bulan Januari 2016 mencatat deflasi 0,57 persen. Nilai inflasi tertinggi terjadi pada kelompok sandang sebesar 1,09 persen. Sedangkan inflasi terendah terjadi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,16 persen. Meskipun kelompok sandang mencatat nilai inflasi tertinggi, tetapi andil inflasi terbesar disumbang olah kelompok bahan makanan. Kelompok ini memberikan sumbangan inflasi hingga 0,18 persen. Kelompok berikutnya adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang memberikan dorongan inflasi 0,13 persen. Kelompok terakhir dengan sumbangan inflasi tinggi berikutnya disumbang oleh kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar sebesar 0,12 persen. Satu-satunya kelompok dengan sumbangan deflasi yaitu kelompok transportasi dan jasa keuangan mencatat andil sebesar 0,09 persen.
- Beberapa komoditas utama yang mendorong inflasi pada Januari 2016 antara lain adalah : biaya check up dengan andil mencapai 0,26 persen. Kemudian upah pembantu rumah tangga yang menyumbang hingga 0,16 persen. Setelah dua teratas penyumbang inflasi dicatat oleh komoditas disektor jasa, komoditas berikutnya adalah bawang putih dan daging ayam ras. Dua komoditas ini memberikan sumbangan inflasi masing-masing sebesar 0,14 persen. Sedangkan tekanan deflasi terjadi pada komoditas bensin yang pada bulan Januari 2016 kembali mengalami penurunan harga. Bensin memberikan tekanan deflasi hingga 0,12 persen.
- Inflasi YoY Januari 2016 terhadap Januari 2015 besarnya mencapai 2,91 persen. Yang berarti selama kurun waktu satu tahun terakhir telah terjadi kenaikan harga barang sebesar 2,91 persen.