Inflasi Kabupaten Wonogiri Pada Bulan Mei 2017 Sebesar 0.42%
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan Mei 2017, Kabupaten Wonogiri mengalami inflasi sebesar 0,42 persen.
- Tren kenaikan Indeks Harga Konsumen di bulan April kembali terjadi di bulan Mei. Indeks terdongkrak dari posisi 124,99 menjadi 125,52.
- Kenaikan indeks terjadi hampir di semua kelompok pengeluaran. Kelompok bahan makanan mencatat kenaikan indeks tertinggi sebesar 1,78 persen. Sedangkan kenaikan indeks terendah terjadi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,03 persen. Empat kelompok pengeluaran lainnya yang mencatat kenaikan indeks diawali dengan kelompok perumahan, air, listrik yang naik 0,15 persen. Kelompok sandang mencatat kenaikan indeks sebesar 0,09 persen. Dua kelompok pengeluaran berikutnya, masing-masing kelompok kesehatan dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatat kenaikan indeks sebesar 0,11 persen dan 0,26 persen. Satu-satunya kelompok pengeluaran yang mencatat penurunan indeks adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,06 persen.
- Kelompok bahan makanan menjadi penyumbang tertinggi inflasi bulan Mei dengan total andil inflasi sebesar 0,34 persen. Sub kelompok bumbu-bumbuan memberikan sumbangan tertinggi pada kelompok bahan makanan. Sumbangan sub kelompok ini mencapai 0,14 persen.
- Hampir sama dengan bulan sebelumnya, bawang putih menjadi pemicu utama kenaikan indeks harga konsumen bulan Mei. Total andil yang diberikan mencapai 0,20 persen. Tertinggi diantara semua komoditas yang ada.
- Inflasi YoY Mei 2017 terhadap Mei 2016 besarnya mencapai 3,34 persen. Yang berarti selama kurun waktu satu tahun terakhir telah terjadi kenaikan harga barang sebesar 3,34 persen. Sedangkan pergerakan harga selama tahun 2017 ditunjukkan oleh inflasi tahun kalender yang pada bulan Mei 2017 tercatat sebesar 1,73 persen.