Pada Januari 2019 Kabupaten Wonogiri mengalami inflasi sebesar 0,25 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 130,08, lebih tinggi dibandingkan Desember 2018 (129,75).
Dilihat menurut kelompok pengeluaran, inflasi terjadi hampir pada semua kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi adalah : bahan makanan (0,41 persen); makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau (0,19 persen); perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar (0,34 persen); sandang (0,09 persen); serta pendidikan, rekreasi dan olahraga (0,63 persen). Hanya kelompok pengeluaran transportasi, komunikasi dan jasa keuangan yang mengalami deflasi (-0,01 persen). Sementara itu kelompok pengeluaran kesehatan tidak mengalami perubahan indeks harga.Kelompok pengeluaran bahan makanan menjadi pemicu utama inflasi di bulan Januari 2019. Sumbangan yang diberikan kelompok ini mencapai 0,08 persen. Dibawahnya adalah kelompok perumahan, air, listrik dan gas dengan andil sebesar 0,07 persen. Dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga dengan andil sebesar 0,05 persen.Bimbingan belajar, kontrak rumah, bawang merah, beras, dan tukang bukan mandor secara bersama-sama menjadi lima besar komoditas pemicu utama kenaikan indeks bulan Januari 2019.Inflasi Year on Year (YoY) Januari 2019 terhadap Januari 2018 besarnya mencapai 2,16 persen. Yang berarti selama kurun waktu satu tahun terakhir telah terjadi kenaikan harga barang sebesar 2,16 persen. Sedangkan pergerakan harga selama tahun 2019 ditunjukkan oleh inflasi tahun kalender yang pada bulan Januari 2019 sebesar 0,25 persen. Besarnya sama dengan inflasi bulanan.
